• Alipay akhirnya masuk ke Indonesia melalui kemitraan dengan Emtek Group.
  • Layanan Ant Financial Services Group meliputi Alipay, Ant Fortune, Zhima Credit, dan MYbank.

 

BATAS.ID~JAKARTA & HANGZHOUAnt Financial Services Group, perusahaan layanan keuangan berbasis teknologi yang sebagian sahamnya dimiliki Alibaba Group, akhirnya resmi “menancapkan” Alipay di Indonesia. Ant Financial yang fokus pada pasar usaha kecil dan perorangan memasukkan Alipay melalui PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (Emtek), perusahaan media, konten, dan bisnis teknologi terkemuka di Tanah Air.

Ant Financial dan Emtek, seperti yang diumumkan kemarin, akan membuat perusahaan patungan. Perusahaan patungan itu nantinya akan digunakan untuk mengembangkan layanan pembayaran dan keuangan elektronik baru, mulai dari platform digital hingga transaksi bisnis online, di Indonesia.

Kolaborasi keduanya dinilai tepat karena Ant Financial telah berpengalaman dalam bidang pembayaran elektronik berbasis ponsel, inovasi keuangan digital, pengendalian risiko, dan komputasi awan. Saat ini, Ant Financial dengan Alipay-nya telah melayani lebih dari 450 juta pengguna di China dan negara lain. Selain Alipay, Ant Financial juga menjalankan bisnis aplikasi keuangan mobile Ant Fortune, lembaga pemeringkat kredit Zhima Credit, bank online MYbank (bukan MayBank-red.), dan Ant Financial Cloud.


TechnoBusiness Insight

• Ant Financial Services Group didirikan di Hangzhou, China, pada Oktober 2014.

• Alipay, online payment gateway yang menjadi cikal bakal Ant Financial, diluncurkan pada 2004. Kini, telah memiliki 450 juta pengguna.

• Ant Fortune diperkenalkan pada Agustus 2015 yang memungkinkan pengguna mengelola kekayaannya (wealth management app) secara komprehensif di satu tempat. Ada batasan dana minimal jika ingin menjadi pengguna layanan ini.

• MYbank hadir untuk menggaet usaha kecil dan perorangan untuk mendapatkan pinjaman di bawah 5 juta yuan. Pada awal pendiriannya, 25 Juni 2015, MYbank dimodali Alibaba dan Ant Financial sebesar 4 miliar yuan (US$644 juta).

• Zhima Credit merupakan penyedia layanan pemberi skor dan pemeringkat kredit.


 

Sedangkan Emtek, lewat divisi PT Kreatif Media Karya (KMK) Online, mengendalikan banyak bisnis digital dan mempunyai visi ingin melengkapinya dengan solusi pembayaran kelas dunia. Salah satu contoh, Emtek kini memegang lisensi aplikasi chat BBM dari BlackBerry Limited., Kanada, yang masih banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia.

Menurut data perusahaan, BBM masih digunakan oleh lebih dari 200 juta orang di seluruh dunia per bulan, yang 63 jutanya berasal dari Indonesia. Integrasi layanan Alipay dengan aplikasi BBM akan menjadi pekerjaan pertama dari perusahaan hasil patungan tersebut.

 


TechnoBusiness Insight

• PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (Emtek) didirikan pada 1983 sebagai perusahaan penyedia komputer personal (PC). Kini, Emtek telah berkembang menjadi kelompok bisnis yang modern dan terintegrasi dengan tiga divisi usaha utama, yakni media, telekomunikasi dan solusi teknologi informasi, dan konektivitas.

• BBM, aplikasi chat milik BlackBerry Limited asal Kanada yang lisensinya dipegang oleh Emtek selama enam tahun ke depan sejak 2016 dengan kesepakatan senilai US$207,5 juta.

• Selama 2015, Emtek berinvestasi di beberapa startup dan portal, baik langsung maupun melalui anak usahanya, seperti di bobobobo.com, PropertyGuru Pte. Ltd., Bridestory Pte. Ltd., Hijup.com, Kudo, Bukalapak.com, dan Oshop.co.id.

• KMK Online, divisi media online dari Emtek, pada 2015 juga meluncurkan platform video berbasis media sosial, Vidio.com.


 

Selama ini, dengan Alipay, pengguna dapat memesan taksi, melakukan reservasi hotel, membeli tiket bioskop, membayar tagihan layanan utilitas, membuat jadwal pertemuan dengan dokter, membeli produk manajemen aset, dan mengatur keuangan mereka.

Selain melayani pengguna BBM, kerja sama itu juga akan menawarkan teknologi pembayaran elektronik berbasis ponsel kepada platform e-commerce, over-the-top (OTT) dan layanan online-to-offline (O2O) di Indonesia. Semua layanan tersebut sesuai dengan penetrasi bisnis Emtek ke arah digital yang belakangan kian agresif.

Seperti kita ketahui, selain mengoperasikan tiga saluran televisi nasional SCTV, Indosiar, dan O-Channel; usaha produksi konten TV; televisi berbayar Nexmedia; produksi film untuk bioskop; distribusi online melalui platform publikasi sendiri da para penyedia OTT lainnya; Emtek juga memiliki portal berita Liputan6.com, Bola.com, Bintang.com, Vidio.com, dan Karir.com.

Tidak hanya itu, Emtek juga menguasai sebagian besar saham marketplace Bukalapak.com dan portal perjalanan Reservasi.com. Karena itu, “Kami sangat bersemangat dalam menjalin kerja sama dengan Ant Financial untuk membawa solusi dan dua teknologi pembayaran elektronik kelas dunia di Indonesia,” ungkap CEO Emtek Alvin Sariatmadja.

Ia menjelaskan bahwa kerja sama tersebut akan berlangsung dalam jangka panjang dan Emtek berkeinginan mencontoh serta mereplikasi keberhasilan Ant Financial dalam memberikan solusi pembayaran dan jasa keuangan di era digital ini. “Kami berharap kerja sama dengan Emtek ini dapat memberikan pengalaman layanan pembayaran elektronik dan layanan keuangan yang inovatif kepada para pengguna di Indonesia,” tutur Douglas Feagin, Presiden Ant Financial International.**

NRP-BATAS.ID—Intan Wulandari, TechnoBusiness IndonesiaFoto-Foto: Ant Financial, Wiredcard, Emtek