Batas.id~Madiun,30 Oktober 2016, dalam rangka ulang tahun ke-5 PPPSI, Panitia menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) yang dihadiri seluruh koordinator wilayah yang ada di Indonesia, berjumlah kurang lebih 200 anggota pengurus koorditator wilayah (korwil). PPPSI ini terbentuk sekitar 5 tahun lalu lewat media sosial facebook dengan nama Pasukan Perdamain IPSI, pada mulanya para member yang ada di grup facebook tersebut juga sering perang mulut bahkan saling menantang adu otot.
Namun karena keseriusan admin untuk menindak tegas provokator di dalam grup tersebut, lambat laun berjalan kondusif. Para member dan admin grup sepakat untuk mencoba ketemu langsung atau istilahnya kopi darat (kopdar). Setelah beberapa tahun berjalan akhirnya komunitas ini di bentuk dan mempunyai kantor pusat di Madiun dan legal secara hukum.
Dalam sambutanya Ketua Panitia PPPSI, Mohammad Zainuri mengucapkan banyak terima kasih kepada para praktisi silat dan pengurus wilayah yang hadir, karena telah meluangkan waktunya untuk berkumpul dalam Mukernas dan Ulang Tahun PPPSI yang Ke-5 ini. Ia juga berharap, selain PPPSI untuk misi perdamaian juga untuk menjadikan silat sebagai wisata budaya. Khusus untuk pusat Madiun dan korwil Madiun sepakat Bulan Syuro menjadi Hari Mudiknya para pesilat untuk nguri-uri budaya.
Pada kesempatan ini tim Batas.id juga menemui salah satu pengurus korwil yang hadir dari Desa Kedungbanteng, Sukorejo, Ponorogo, Mohhamad Supriono atau yang lebih akrab di panggil Kang Pri ini menuturkan, ia sangat berkesan sekali bisa turut hadir disini, karena bisa ketemu saudara yang jauh-jauh yang sengaja datang untuk mukernas ini, ada yang dari Jakarta, Madura yang jarak tempuhnya naik bis lebih satu hari. “Semoga kedepan PPPSI semakin solid dan konsisten mejaga perdamaian silat dan menebarkan virus perdamaian,” pungkasnya.
